Artikel Aplikasi RFID

Teknologi RFID membantu gym mencegah hilangnya handuk

Pusat kebugaran selalu mengalami kekurangan handuk. Faktanya, klien potensial perusahaan tersebut mengatakan bahwa sebuah klub berukuran rata-rata perlu mengganti 150 handuk sebulan. Handuk ini seringkali dibawa pulang oleh anggota secara tidak sengaja. Sebelum sistem RFID dipasang, pusat kebugaran ini tidak memiliki cara yang dapat diandalkan untuk mencegah kerugian semacam ini. Selain itu, tidak ada satu pun tag EAS di pasaran yang tahan terhadap proses pencucian handuk dan tidak dapat melacak handuk setelah meninggalkan ruangan.


Oleh karena itu, hampir 12 pusat kebugaran mengelola handuk dan mencegah hilangnya handuk melalui solusi RFID UHF pasif. Dilaporkan bahwa selain mencegah hilangnya handuk, sistem juga dapat mengatur waktu penggunaan handuk, waktu pengembalian, dan mengonfirmasi waktu mencuci.


Pihak gym dapat memilih cara pemasangan (menjahit atau menempel) sesuai kebutuhannya dengan memasang sendiri tag RFID UHF, atau meminta penyedia layanan laundry pihak ketiga untuk memasangkannya. Pembaca RFID UHF dipasang di pintu masuk pusat kebugaran, dan data tag RFID pada handuk diunggah ke server untuk dikelola. Jika seseorang meninggalkan pusat kebugaran dengan handuk, pembaca UHF di pintu keluar akan menanyakan tentang Tag elektronik RFID, dan kemudian mengirimkan informasi tag tersebut ke server melalui koneksi kabel. Alarm yang dipasang di pintu kemudian akan berbunyi, mengingatkan staf atau meja depan untuk memeriksa.


Setelah petugas fitnes mengeluarkan handuk, antena pembaca RFID tidak lagi membaca informasi tag, dan sistem akan mengikat informasi handuk dengan informasi personel. Setelah selesai dipakai, pelanggan dapat membuang handuk tersebut ke dalam kotak di bagian belakang lemari. Antena yang terpasang di dalam kotak akan mendeteksi tag RFID dan memperbarui status handuk di perangkat lunak saat dikembalikan. Ketika jumlah handuk kotor mencapai nilai yang ditetapkan, perangkat lunak akan mengirimkan pesan kepada staf untuk dicuci dan diganti. Lemari dapat menampung 200 hingga 300 handuk bersih, yang dapat memenuhi kebutuhan sebagian besar pusat kebugaran.


Karena keterbatasan teknologi RFID pasif, pakaian basah dan botol air di tas Olahraga dalam proyek ini telah menimbulkan beberapa tantangan dalam pembacaan tag elektronik RFID. Oleh karena itu, para insinyur melakukan pengujian di lingkungan cair selama pengembangan dan pemasangan Antena RFID untuk memastikan pembacaan tag RFID yang andal pada jarak yang diperlukan.


Selain itu, beberapa gym berencana memasang lemari UHF RFID untuk membantu mengelola handuk di lokasi. Dengan lemari pakaian ini, pelanggan memerlukan kartu identitas untuk membuka pintu lemari. Kemudian, software juga dapat mengupdate informasi personel yang menggunakan handuk tersebut secara real time.


Scan the qr codeclose
the qr code